Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Tips Paling Sederhana Cara Menanam Buah Kiwi

Tips Paling Sederhana Cara Menanam Buah Kiwi

Tips Paling Sederhana Cara Menanam Buah Kiwi

Tips Paling Sederhana Cara Menanam Buah Kiwi-Kiwi merupakan salah satu tanaman yang paling mudah tumbuh di iklim tropis seperti Indonesia. 

Perlu diketahui bahwa tanaman kiwi dapat tumbuh merambat hingga berumur 25 tahun.

Jika Anda ingin mendapatkan hasil yang baik dan memuaskan saat menanam tanaman buah kiwi, Anda perlu perawatan khusus.

Buah kiwi berbentuk lonjong dan memiliki kulit berwarna coklat kekuningan serta dikelilingi oleh bulu-bulu halus.  

Daging buah kiwi ini berwarna hijau muda dan memiliki sejumlah biji kecil berwarna hitam di dalamnya.

Secara umum pola persebaran buah-buahan dan tumbuhan yang berbeda mengikuti pola persebaran iklim.  

Wilayah Indonesia tergolong sangat beriklim lembab, sehingga mengikuti pola distribusi ini akan sangat meningkatkan produktivitas buah-buahan yang dibudidayakan.

Ada empat daerah sebaran buah yang ditanam di Indonesia, dan kiwi dapat tumbuh di dataran tinggi dengan iklim lembab.

Wilayah persebaran buah-buahan yang dibudidayakan dijelaskan di bawah ini dengan contoh buah-buahan yang dibudidayakan, yaitu:

  1. Dataran rendah (0 - 800 m dpl, 25 - 35 C) beriklim lembab.  Contoh buah-buahan yang bisa ditanam antara lain kelengkeng,sirsak, rambutan, dan jambu biji.
  2. Dataran rendah (0 - 800 m dpl, 25 - 35 C) beriklim kering.  Contoh buah-buahan yang bisa ditanam antara lain anggur, jeruk siam, srikaya dan mangga.
  3. Dataran Tinggi (800 - 3000 m dpl, 12 - 21 ° C) Iklim basah.  Buah-buahan yang bisa ditanam antara lain pisang, leci,markisa,kiwi dan alpukat.
  4. Dataran tinggi (800 – 3000m dpl, 12 – 21°C) beriklim kering. Untuk buah-buahan yang dapat ditanam meliputi buah apel,persik dan pir.

Syarat Pertumbuhan menanam tanaman kiwi

  • Tanaman kiwi dapat tumbuh dengan baik di iklim lembab. Ketinggian optimum untuk tanaman ini adalah 800-3000 m di atas permukaan laut dan suhu 12 hingga 24 derajat Celcius.
  • Jenis tanah yang cocok adalah tanah yang subur serta memiliki sistem drainase yang baik.pH yang baik berkisar antara 5,5 hingga 6,5.  
  • Tanaman kiwi membutuhkan sinar matahari secara penuh namun dengan sedikit naungan.
  • Untuk informasi selengkapnya, berikut cara menanam buah kiwi yang sudah kami rangkum.

Bagaimana Cara Menanam Buah Kiwi

Cara menanam Buah kiwi itu mudah, ada beberapa langkah yang perlu diperhatikan dan dilakukan.

Baca juga :Metode budidaya buah naga dipekarangan rumah

Baca juga :cara menanam labu siam agar berbuah lebat

1.Persiapan benih

.Persiapan benih

Ada dua cara yaitu,menggunakan biji dan stek batang dalam proses pembibitan kiwi.Dibawah ini adalah Langkah-langkah menyemai benih dengan menggunakan benih adalah sebagai berikut:

  1. Langkah pertama adalah memilih buah kiwi berkualitas baik yang akan terlihat bagus dalam ukuran dan kematangan
  2. Kemudian buahnya dibelah, pisahkan bijinya
  3. Setelah itu, rendam dalam air selama 24 jam saja, lalu letakkan di atas handuk atau tisu basah.  
  4. Kemudian masukkan ke dalam kantong plastik dan simpan di suhu ruangan yang hangat.
  5. Periksa kondisi benih setiap hari sampai benih berkecambah.
  6. Setelah benih berkecambah, Anda hanya perlu menyiapkan tempat berupa polybag ata pot yang sudah dimasukkan media tanam campuran tanah dengan kompos.
  7. Kemudian masukkan sekitar 3 sampai 5 bibit kiwi ke dalam pot. 
  8. Kemudian letakkan di area yang menerima lebih banyak sinar matahari tetapi cobalah untuk tidak memaparkannya secara langsung.

Cara kedua adalah dengan menggunakan stek.  Cara-caranya adalah sebagai berikut:

Cara membuat pembibitan kiwi dengan stek Ada 2 jenis batang, batang lunak dan batang keras.

  1. Siapkan batang lunak dengan 3 mata tunas berdiameter sekitar 1 cm.
  2. Kemudian batang yang lunak dipotong menjadi 13-20 cm
  3. Pastikan untuk membersihkan semua daun pada batang kecuali pucuk.Jangan lupa untuk memberikan hormon penumbuh akar ke pangkal yang dipotong.
  4. Kemudian siapkan polybag berisi tanah yang dicampur dengan kompos dan masukkan batang tersebut ke dalam tanah.

2. Persiapan lahan 

Persiapan lahan

  • Kegiatan mempersiapkan lahan dimulai dengan membersihkan lahan dan kemudian melonggarkan atau menggemburkan area yang akan ditanami.
  • Kemudian beri pupuk kandang secukupnya, lalu atur tingkat keasamannya dengan menaburkan dolomit.
  • dolomit Pupuk tinggi Kalsium (CaO) dan Magnesium (MgO) yang berguna untuk pengapuran tanah.
  • Lubang tanam dibuat di setiap bagian tanah yang gembur dengan jarak kira-kira 2 x 2 m.
  • Pembajakan, kapur dan pemupukan harus diselesaikan 2 minggu sebelum dilakukan penanam bibit kiwi.

3. Menanam benih buah kiwi

Proses penanaman atau transplantasi tanaman kiwi dapat dilakukan dengan beberapa cara, antara lain penanaman di lahan pertanian dan penanaman di dalam pot.  Penjelasannya adalah sebagai berikut:

Penanaman di lahan pertanian. Mulailah dengan melepaskan tanaman kiwi dari pot atau polybag.  

Hati-hati saat mencabutnya agar tidak merusak akar tanaman. 

Masukkan tanaman secara perlahan ke dalam lubang tanam yang sudah dibuatkan sebelumnya di lahan pertanian.Kemudian tutup lubang dan siramlah dengan air secukupnya.

Penanaman dalam pot.  Cara ini hampir identik dengan menanam di lahan pertanian. Tapi bedanya di bawah pot usahakan ditaruh kerikil, artinya saluran pembuangan air atau drainase bisa dilakukan dengan baik.

4. Proses perawatan Tanaman pohon kiwi

Proses perawatan Tanaman pohon kiwi

Penyiraman dilakukan secara rutin pada pagi dan sore hari, namun seiring dengan pertumbuhan tanaman yang semakin besar, intensitas penyiraman semakin berkurang dan menyesuaikan dengan kondisi tanah.

Penyiraman dilakukan pada saat tingkat kelembaban rendah, penyiraman jangan sampai tanaman dalam keadaan tergenang, sebab hal ini justru akan menghambat pertumbuhan tanaman.

Penyiangan.

  • Gulma merupakan salah satu tanaman pengganggu tanaman utama yang dapat menjadi pesaing utama dalam memperebutkan unsur hara dalam tanah,sinar matahari dan air sehingga dapat menjadi hama yang sangat serius untuk menurunkan produksi.
  • Karena itu, jika Anda melihat rumput atau gulma, segera bersihkan.Usahakan untuk menggemburkan tanah setelah dibersihkan, hal ini selalu bertujuan untuk menjaga kesuburan dan kesehatan tanah.

Pemberian Pupuk Tanaman Kiwi

  • Tanaman kiwi membutuhkan pemupukan lebih lanjut untuk menambah nutrisi penting.
  • Karena tanaman kiwi sangat peka terhadap penggunaan pupuk yang berlebihan, pastikan penggunaan pupuk dari segi dosis akan mencegah pertumbuhan yang berlebihan.
  • Pupuk yang digunakan bervariasi sesuai dengan kondisi dan jenis tanah.Jika tanahnya subur, kompos harus ditambahkan.
  • Sementara itu, jika tanaman sudah mulai berbunga, pastikan untuk memberikan pupuk dengan kandungan N yang tinggi.

Pemangkasan

  • Pemangkasan dilakukan untuk mengatur arah pertumbuhan tanaman kiwi,Tanaman sangat lebat dan lembab, sehingga penyakit dapat dicegah.
  • Metode pemangkasan adalah dengan memotong hanya beberapa pucuk dan mengarahkan pucuk ke arah yang benar sesuai dengan pola perbanyakan.

Baca juga :Cara menanam belimbing wuluh yang sederhana dan efektif

Baca juga :Cara Menanam Pohon Rambutan Cangkok Agar Cepat Berbuah

5. Panen buah kiwi

Panen buah kiwi

Pemanenan buah kiwi dapat dilakukan sesegera mungkin, biasanya dalam waktu 3-4 bulan.  

Cepat atau lambat, musim panen kiwi akan tergantung pada kondisi cuaca yang berlaku dan pertumbuhan tanaman kiwi setiap hari.

Cara memanen buah tanaman kiwi, 

  1. potong buah kiwi apabila sudah terasa empuk saat dipegang, lalu potong batang kiwi dan jangan sampai menyentuh buahnya. 
  2. Untuk penyimpanan, simpanlah buah kiwi matang pada suhu yang cukup dan terlalu tinggi.

Nah,itulah tadi artikel yang cukup singkat mengenai Tips Paling Sederhana Cara Menanam Buah Kiwi,Semoga bermanfaat dan Salam Sukses.


Source :

agotek.id

Post a Comment for "Tips Paling Sederhana Cara Menanam Buah Kiwi"