Panduan cara mudah menanam anggur di pekarangan rumah
Panduan cara mudah menanam anggur di pekarangan rumah
Panduan cara mudah menanam anggur di pekarangan rumah-Memiliki berbagai macam jenis tanaman buah dipekarangan rumah memang sangatlah menyenangkan.apalagi tanaman tersebut sudah berbuah,maka kita bisa menikmati buah yang segar dengan memetiknya sendiri untuk dimakan.
Ada begitu banyak jenis tanaman buah yang bisa kita tanam dipekarangan rumah untuk dijadikan tanaman hias sekaligus untuk dipetik buahnya,salah satunya adalah anggur.Tanaman anggur merupakan tanaman yang banyak dibudidayakan dibanyak negara termasuk juga diIndonesia.
selain rasanya yang enak,buah anggur dikenal sangat baik untuk menyehatkan jantung,hal ini dikarenakan anggur mengandung kandungan resveratrol,polifenolat,dan juga flavonoid.
Kandungan serta manfaat dari Anggur
Kandungan bahan kimia fitonutrien yang dihasilkan dari tanaman seperti resveratrol,karotenoid,polifenol,dan juga fenol sangat baik dan bermanfaat bagi vegetarian atau orang yang hanya mengkonsumsi makanan nabati,hal ini khusus jenis anggur concord.
resveratrol dan juga polifenol dalam anggur merupakan dua senyawa yang berperan dapat menahan perkembangan terhadap sel kanker. Selain itu Anggur juga memiliki bnayak kandungan vitamin B, tembaga, dan banyak vitamin K yang sangat bagus dan punyai sumber serat yang relatif rendah akan kalori.
Mayoritas riset ilmiah mengenai anggur sudah memperhatikan konsentrat dari beberapa bagian ini. anti-oksidan dan gizi paling banyak terdapat pada kulit dan bijinya.Harus dipahami juga jika daging anggur memiliki kandungan tidak lebih dari 5 % anti-oksidan yang ada pada bijinya dan kulit.
Anggur memiliki warna yang cukup banyak, diantaranya biru, hitam, merah,ungu, hijau, merah kuning dan muda. Walau semua tipe anggur sehat, namun anggur merah serta anggur Concord yang lebih tinggi kandungan flavonoid, resveratrol, dan fitonutrien.
Baca juga :Cara menanam labu siam agar berbuah lebat
Baca juga :Cara mudah budidaya paprika dalam pot
Jenis Buah Anggur
Pada umumnya anggur yang biasa dimakan ada tiga jenis. yaitu anggur hijau, anggur anggur hitam, dan merah. Berikut ini adalah keterangan sdari ketiga anggur tersebut.
Anggur Hitam
Jika dibandingkan dengan anggur merah dan hijau, anggur hitamlah yang paling digemari,karena anggur hitam mengandung antioksidan yang lebih tinggi,bentuknya yang lonjong dan kecil dan berwarna hitam pekat anggur hitam memiliki rasa yang sangat manis.itu sebabnya harga anggur hitan lebih mahal dari anggur jenis lainnya.
Anggur Hijau
Anggur hijau memiliki bentuk yang lonjong dan berwarna hijau,ukuran anggur hijau lebih kecil dari anggur merah serta bijinya juga kecil dan lunak.rasa anggur hijau lebih manis jika dibandingkan dengan rasa anggur merah.
Anggur Merah
Pada hakekatnya Anggur merah memiliki warna jingga atau magenta,jenis anggur merah paling mudah untuk ditemukan dipasaran baik itu pasar tradisional maupun supermarket sekalipun.
Anggur merah memiliki rasa yang manis namun agak asam,bentuknya yang bulat dan besar memiliki kandungan air yang cukup banyak,meski demikian tidak mengurangi cita rasa dari kesegarannya.
sementara untuk ukuran bijinya,biji dari Anggur merah terbilang besar sehingga saat memakannya kita harus membuang bijinya.
Menanam Anggur dalam Pot
Cara menanam anggur dalam pot merupakan salah satu pilihan yang tepat untuk menanam jenis buah-buahan dipekarangan rumah.Namun sebelum memilih menanam atau budidaya tanaman anggur,ada baiknya kita mengetahuai terlebih dahulu bagaimana cara menanam anggur dalam pot hingga sampai pada tahap pemanenan.berikut ini adalah cara menanam anggur dalam pot tentunya dipekarangan rumah,
menyiapkan stek batang anggur
Stek batang merupakan sistem atau cara yang benar-benar pas untuk menanam anggur dalam pot rumah.syarat untuk stek batang yang bagus adalah mempunyai panjang sekitar 20 cm, dan juga terbagi dalam 2-3 batas yang diambil dari pohon indukan yang telah tua atau sudah berusia di atas satu tahun. diameter batang sekitaran 1cm dan berbentuk bundar.
Kulit pada batangnya juga harus memiliki warna cokelat muda yang cerah dengan pada bagian bawah kulit berwarna hijau, berair, dan pastikan terbebas dari noda-noda hitam.kemudian terdapat juga mata tunas yang sehat serta besar dan padat,jika mata tunasnya kecil dan tampak memutih pada ujungnya berarti tidah sehat.
Baca juga :cara budidaya buah naga dipekarangan rumah
Proses Penanaman
Pertama, kita masukan dahulu semua media tanam berupa campuran antara tanah - pasir - pupuk Trichokompos ke dalam pot sampai semua berisi penuh,dengan perbandingan 1:1:1. kemudian tanam stek anggur yang sudah kita dipersiapkan sebelumnya tepat di bagian tengah pot. kemudian siram sampai semua media tanam dalam pot basah.
Buatkan Pelindung
Agar tanaman anggur yang sudah kita tanam dapat tumbuh dengan prima, sebaiknya kita buatkan para-para, dari kawat besi dengan cara membuat seperti jaring-jaring kotak yang memutari segi dari pot.namun bentuk dari para-para bisa dibuat sesuai dengan kreasi kita masing-masing.
Perawatan
Dalam hal perawatan,sebaiknya siramkan Trichodermadi sekitar pot, tujuannya agar tidak tumbuh yang akan menggangu perkembangan stek. Dan setelah tanaman dalam pot mencapai usia sekitar 1 bulan,dapat diberikan pupuk berupa pupuk urea ataupun pupuk NPK seimbang dengan dosis sekitar 1 sdm yang dicampur dengan 1 liter air. Selanjutnya disiramkan pada sekitar tanaman. Pemupukan dapat dilakukan setiap 15 hari sekali.
Ketika batang primer dan juga cabang-cabang sekundernya sudah mencapai atau melebihi tinggi dari para-para,maka harus dilakukan pemotongan dengan menggunakan gunting potong khusus tanaman.
Cara Menanam Anggur dari Biji
Cara menanam anggur dari biji merupakan cara penanaman yang paling jarang sekali dilakukan oleh banyak orang,hal ini dikarenakan waktu yang dibutuhkan untuk mendapatkan bibit siap tanam sangatlah lama.Sebagian orang lebih menyukai menggunakan bibit yang bersumber dari sistem stek meskipun mendapatkannya terkadang harus dengan membeli.
Namun jika kita kesulitan untuk mendapatkan bibit anggur stek,maka cara menanam anggur dari biji adalah pilihan yang tepat untuk kita bisa mulai menanam tanaman anggur.Lantas bagaimanakah proses dari cara menanam anggur dari biji?,yuk kita simak ulasan singkat berikut ini.
Pemilihan Biji Anggur
Pertama kita siapkan dulu bibi anggurnya kemudian kita pilih biji yang baik kualitasnya.Biji anggur dapat kita peroleh langsung saat kita memakan buahnya, atau bisa juga dengan membeli ditoko pertanian ataupun secara online.
Akan tetapi hal yang harus kita ingat ialah, biji anggur yang baik dan berkualitas akan terasa lebih keras jika kita sentuh dengan menggunakan 2 jari tangan. Tidak hanya itu, biji anggur yangbaik dan berkualitas akan menunjukkan endosperma atau berupa jaringan berisi yang cadangan makanan yang tampak berwarna putih atau warna abu-abu yang pucat di bawah kulit bijinya.
Cara lain dan yang paling umum digunakan untuk menyortir biji anggur yang baik dan berkualitas adalah dengan merendamkan bibi anggurnya dengan air,maka kita akan bisa memilihnya dengan mudah.jika bijinya terapung, maka biji tersebut berkualitas jelek.nah jadi yang kita ambil untuk kita jadikan bibit adalah biji yang tenggelam saja
Menyiapkan Biji Anggur
Setelah kita memperoleh biji anggur yang baik dan berkualitas, selnjutnya kita rendam biji anggur ke dalam air selama satu hari. Selanjutnya masukkan biji anggur ke dalam kantong yang kedap udara. Tutupi biji dengan media tanam seperti tanah dengan ketebalan sekitar 1 cm.
Kemudian kita masukkan kantong udara itu tersebut ke dalam kulkas. hal Ini bertujuan agar biji anggur memperoleh proses stratifikasi atau perkecambahan yang baik.Biarkan biji anggur berada dalam kulkas selama 2sampai 3 bulan.,akan tetapi kita harus memastikan bijinya agar tidak sampai membeku.
Penanaman Biji Anggur
Setelah tiga bulan sudah berlalu, kita keluarkan kantong yang berisi biji anggur dari dalam kulkas.kemudian kita Tanam dalam pot yang telah diberi media tanam yang subur. Cara menanamnya ialah letakkan masing-masing biji di pot yang berukuran kecil secara terpisah. namun kita bisa juga menanam beberapa biji pada sebuah pot yang memiliki ukuran besar tentunya dalam jarak antara biji sekitar 4-5 cm.
Jika pertumbuhan bibit anggur telah mencapai setinggi 7-8 cm, kita pindahkan tanaman ke dalam pot yang memiliki ukuran 10cm. agar tanaman anggur masih tetap sehat, tempatkan bibit dalam ruangan hingga mencapai ketinggian sekitar 30cm dan memiliki jaringan akar yang baik, serta sudah memiliki daun minimal 6-7 helai.
Proses Perpindahan
Agar tanaman anggur bisa tumbuh dengan baik, anggur membutuhkan cahaya matahari dengan jumlah yang pas, drainase atau penyiraman yang menunjang dan baik. Oleh karena itu, tanaman anggur harus kita dipindahkan lagi ke luar ruang, dengan catatan harus ditempat yang cerah. Untuk mendapatkan hasil yang baik, anggur sangat membutuhkan cahaya sinar matahari secara penuh selama kurang lebih 8 jam untuk tiap harinya.
Selanjut, tanaman anggur harus dipindahkan dari pot ke tanah di halaman rumah. Tanah yang kita gunakan harus memiliki sistem drainase baik, dan yang tak kalah pentingnya kandungan pH pada tanah harus sesuai dengan jenis atau varietasnya. untuk tanaman anggur asli pH 5,5-6,0, untuk tanaman anggur persilangan 6,0-6,5, dan untuk tanaman anggur vinifera 6,5-7,0.
Jika tempat yang akan kita tanami anggur sering ada angin yang kuat, maka sebaiknya jauhilah tempat itu karena angin akan mengganggu perkembangan terhadap tanaman anggur. Selain itu, kondisi wilayah yang kerap terjadi hujan sangat tidak baik untuk perkembangan tanaman anggur karena akan dapat membuat kerusakan pada saat pembungaan dan menimbulkan bibit penyakit.
Oleh sebab itu, tanaman anggur akan tumbuh secara baik jika ditanam didaerah yang memiliki curah hujan sekitar 800mm/tahunnya.Cahaya sinar matahari bisa menolong terhadap perkembangan dan proses pembuahan tanaman anggur dengan optimal.
Temperatur yang pas untuk tanaman anggur ialah 31 derajat celcius di saat siang hari atau jam 12, dan untuk malam hari ialah 23 derajat celcius,dengan kelembapan udara yang dibutuhkan sekitaran 75-80%.
Cara menanam anggur di lahan pekarangan rumah
Persiapan lahan tanam
Tiap-tiap tanaman meiliki syarat tumbuh yang sangat membantu dan bermanfaat untuk kita menentukan tempat yang bagus untuk penanamannya, termasuk juga untuk tanaman anggur. Cara menanam anggur dilahan pekarangan rumah beberapa hal yang harus kita perhatikan ialah,
menentukan lokasi tanam.
persiapan lahan tanam.
syarat tumbuh tanaman anggur.
Jika lokasi dan persiapan lahan sudah sesuai maka kita harus tau juga syarat tumbuh dari tanaman anggur yang akan kita tanam.Anggur sangat cocok ditanam pada dataran rendah dan memiliki musim kemarau yang panjang hingga 7 bulan dan curah hujan pertahunnya berkisar 800mm.jika lebih dari itu maka tanaman anggur akan mudah rusak dan mudah terserang penyakit.Selain itu,daerah yang banyak angin kencang juga harus dihindari,cahaya sinar matahari yang cukup dengan kelembapan udara sekitar 75%.lahan yang subur serta mudah dalam penyerapan air,dengan kandungan pH tanah berkisar 6,5 hingga 7,0.
Pemilihan Bibit Anggur
Setelah keadaan lahan sudah sesuai dengan syarat tumbuh untuk penanaman anggur, maka selanjutnya kita masuk pada tahap pemilihan bibit anggur.Dalam hal pemilihan bibit anggur,harus sesuai dengan standart kualitas bibit yang layak untuk ditanam.Hal ini sangat penting karena sangat berpengaruh terhadap kualitas tanaman anggur dan juga buahnya kelak.
Berikut ini beberapa ciri-ciri dari bibit anggur yang berkualitas:
- Memiliki 3 batas batang yang panjangnya sekitar 30 cm
- batang dari bibit berbentuk bundar dan memiliki ukuran 1 cm
- Kulit dari batang memiliki berwarna coklat, sisi bagian bawah kulitnya berwarna hijau, dan tidak terdapat bintik hitam, serta tidak memiliki kandungan embun air
- besar, dan padat,serta terlihat kuat.
- sudah Berumur sekitar 5 bulan dan sudah memiliki 3 hingga 4 helai daun
Proses penyemaian bibit anggur
Jika kita sudah mendapatkan bibit unggul yang baik dan berkualitas, selanjutnya kita masuk pada tahap penyemaian.Tujuan dilakukannya penyemaian untuk mempermudah dalam perawatan bibit,dan mendapatkan unsur hara yang tidak terlalu berlebihan.nah Berikut ini bagaimana cara proses penyemaian bibit anggur,
- Penyemaian dapat menggunakan pot ataupun polybag.
- Tanah dan pupuk organik disiapkan kemudian dicampurkan.
- masukkan campuran kombinasi tanah dan pupuk organik kedalam pot atau polybag.
- masukkan bibit kedalam media semai yang barusan disiapkan.
- siram bibit secara rutin pagi dan sore hari.
- tunggu hingga 2 bulan sampai bibit memiliki banyak akar dan memiliki tunas baru.
pengolahan lahan.
Jika masa penyemaian bibit anggur telah memenuhi syarat,maka langkah berikutnya kita melakukan pengolahan lahan untuk kita tanami anggur.
Berikut ini cara pengolahan lahan agar benar-benar siap untuk kita tanami,
- lahan harus kita bersihkan terlebih dahulu dari rumput liar atau gulma atau bahkan dari sampah.
- Tanah harus digembur-gemburkan terlebih dahulu dengan menggunakan cangkul.
- taburkan lahan dengan kapur dolomit jika pH tanah dibawah 5.
- Buatkan gundukan tanah atau berupa bedengan dengan ukuran lebar 1,5 m dan tinggi 50 cm,dan panjang dapat disesuaikan saja dengan luas lahan.
- beri jarak antara gundukan tanah satu dengan gundukan yang lain sekitar 1 m sebagai saluran air.
- buatkan juga lubang tanam dengan ukuran 50 x 50 x 50 cm.
- lahan dibiarkan terbuka agar terpapar matahari selama kurang lebih 14 hari.
- selanjutnya kita isi lubang tanam dengan campuran dari tanah,pasir,dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1:2.
- kemudian bibit anggur ditanam pada lubang tanam yang sudah kita siapkan.
Proses penanaman bibit anggur
Dalam proses penanaman bibit anggur,ada banyak hal yang harus kita perhatikan agar hasilnya bisa lebih baik dan maksimal.Pastikan bibit yang akan kita tanam sudah berusia 2 bulan dan telah memiliki 2 atau lebih helai daun serta akar yang sudah kuat.bibit ditanam pada media tanam yang sudah dikombinasikan dengan tanah dan pasir serta pupuk kandang,kemudian kita siapkan juga media untuk tanaman anggur merambat berupa para-para.
Perawatan tanaman anggur
Perawatan tanaman anggur merupakan hal yang sangat penting sekali dalam menanam anggur,hal ini dikarena jika tidak dilakukan perawatan maka tanaman anggur akan rusak atau bahkan tanaman bisa saja mati.Nah Berikut ini ialah bagaimana cara merawat tanaman anggur,
- pengecekkan dilakukan setiap pagi dan sore untuk memastikan agar tidak rumput atau gulma yang tumbuh ataupun masalah lainnya.
- pemupukan dillakukan saat tanaman anggur berumur 0 hingga 1 tahun.
- disaat tanaman anggur telah memasuki usia tiga bulan diberikan pupuk urea 10 gram selama 10 hari.
- disaat tanaman anggur telah memasuki usia 6 bulan diberikan pupuk urea 15 gram selama 15 hari.
- disaat tanaman anggur telah memasuki usia 1 tahun keatas,diberikan pupuk TSR 80 gram dan pupuk kandang 5 kaleng takar.
- penyiraman dan pemangkasan harus dilakukan secara teratur.
- pastikan tidak terdapat air yang menggenang.
Panen buah anggur
Setelah beberapa tahapan di atas sudah kita lakukan dengan sangat benar. niscaya panen buah anggur adalah tahap yang paling ditunggu.Berikut ini bagaimana cara memetik buah anggur,
- pertama,pastikan dulu buahnya sudah terasa lunak dan kenyal.
- buah sangat gampang terlepas dari tangkainya dan warnanya juga sudah terlihat merata.
- pemetikan buah anggur sebaiknya dilakukan saat pagi hari kemudian diletakkan pada keranjang buah.
- saat penyimpanan,usahakan tidak menimbunnya.
Nah,demikianlah ulasan singkat mengenai Panduan cara mudah menanam anggur di pekarangan rumah,dan semoga artikel ini bisa bermanfaat.
Post a Comment for "Panduan cara mudah menanam anggur di pekarangan rumah "